Drama al-Amīr Maḥmūd Najl Shāh al-ʿAjam merupakan salah satu karya panggung penting dari Abu Khalīl al-Qabbānī, pelopor teater Arab modern asal Suriah. Drama ini mengisahkan perjuangan seorang pangeran muda bernama Mahmud, putra raja Persia (Syah Ajam), yang menghadapi intrik kekuasaan, pengkhianatan, dan dilema moral dalam lingkaran istana. Dengan latar oriental yang kuat dan konflik aristokratik yang mendalam, kisah ini memadukan elemen sejarah, romantika, dan ketegangan politik. Sebagai karya klasik, drama ini mencerminkan semangat awal kebangkitan teater Arab yang menggabungkan tradisi lokal dengan struktur dramatik modern. Al-Qabbānī menggunakan tokoh Mahmud untuk menyampaikan pesan tentang keadilan, keberanian, dan pentingnya kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai luhur. al-Amīr Maḥmūd tidak hanya menghibur, tetapi juga mengedukasi dan menginspirasi, menjadikannya salah satu naskah penting dalam sejarah panggung Arab.